33.663 Ton Pupuk Bersubsidi Beredar Di Kendal
Agronesia.net(Kendal) – Dinas Perdagangan ( Disdag) Kabupaten Kendal Jawa Tengah, gelar kegiatan pembinaan pada pengecer pupuk kimia bersubsidi se Kabupaten Kendal, Selasa 27 Nopember 2018, di resto aldila Kendal.
Kegiatan pembinaan tersebut bertujuan untuk monitoring pendistribusian dan penjualan pupuk kimia bersubsidi antara lain Za, SP36, NPK Phonska dan Petroganik.
Acara pembinaan diikuti oleh 5 distributor dan 40 orang pengecer pupuk se Kabupaten Kendal.
Hadir dalam acara tersebut, Agus Joyo perwakilan dari PT. Petro Kimia Gresik untuk wilayah Kendal Batang Pekalongan ( kabalong) dan Muktiyo Rini dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan ( Disperindag) Provinsi Jawa Tengah.
Kepala Seksi Pembinaan dan Pengawasan kemtrologian Suwiryono selaku Plt Kabid Perdagangan Disdag Kendal, mengatakan bahwa kegiatan pembinaan terhadap para pengecer pupuk bersubsidi, merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh instansinya.
” Sesuai dengan Permendag RI No. 15/M-DAG/PER/4/2013 Tentang pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi untuk sektor pertanian, pupuk bersubsidi merupakan salah satu barang yang peredarannya dalam pengawasan dengan tujuan agar peruntukannya benar-benar tepat jenis, jumlah, harga, tempat, waktu dan mutu, sehingga tidak akan menimbulkan kegaduhan di tingkat konsumen atau petani “, papar Wiryono.
Seusai acara, saat ditemui Agronesia.net terkait dengan kartu tani, Muktiyo Rini dari Disperindag Jawa Tengah mengatakan bahwa sebenarnya diterbitkannya kartu tani sangat membantu pihaknya dalam pengawasan peredaran pupuk berdubsidi. Namun dia mensinyalir masih banyak petani di Kabupaten Kendal yang belum memiliki dan atau mempergunakan kartu tani untuk menebus pupuk.
Sementara itu, Agus Joyo dari PT. Petro Kimia Gresik, memaparkan bahwa jumlah kuota pupuk bersubsidi tahun 2018 di wilayah Kabupaten Kendal berdasarkan Surat Keputusan Dinas Pertanian dan Pangan Kendal, ada sebanyak 33.663 ton yang terdiri dari pupuk ZA 7.600 ton, SP36 5.900 ton, PHONSKA 13.400 ton dan Petroganik 6.763 ton.
” Hingga bulan Nopember 2018 dari total 33.663 ton, telah terserap sebanyak 24.219,50 ton atau 72% “, kata Agus.
(AP)
Keterangan foto
(Dari kanan) Agus Joyo dari PT. Petro Kimia Gresik, Suwiryono dari Disdag Kendal dan Muktiyo Rini dari Disperindag Provinsi Jawa Tengah.
