• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Berkebun di Rumah: Cara Menanam Cabe di Polybag dengan Benar

img

Agronesia.net Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Sekarang mari kita eksplorasi lebih dalam tentang Berkebun, Tanaman Cabe. Artikel Yang Berisi Berkebun, Tanaman Cabe Berkebun di Rumah Cara Menanam Cabe di Polybag dengan Benar Jangan kelewatan simak artikel ini hingga tuntas.

Menanam Cabe di Polybag: Panduan Langkah demi Langkah untuk Hasil Panen yang Melimpah

Berkebun di rumah menjadi hobi yang semakin populer, terutama di tengah pandemi yang membatasi aktivitas di luar ruangan. Menanam cabe di polybag adalah salah satu pilihan yang tepat bagi pemula maupun yang ingin memanfaatkan lahan terbatas.

Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menanam cabe di polybag dengan benar:

1. Persiapan Polybag dan Media Tanam

Pilih polybag berukuran sedang (sekitar 30x30 cm) dengan lubang drainase yang cukup. Isi polybag dengan media tanam yang subur dan gembur, seperti campuran tanah, kompos, dan sekam padi dengan perbandingan 1:1:1.

2. Pemilihan Bibit

Pilih bibit cabe yang berkualitas baik dan bebas penyakit. Rendam bibit dalam air hangat selama beberapa jam untuk mempercepat perkecambahan.

3. Penanaman

Buat lubang kecil di tengah media tanam dan masukkan bibit sedalam sekitar 1 cm. Padatkan tanah di sekitar bibit dengan lembut dan siram dengan air secukupnya.

4. Perawatan

a. Penyiraman: Siram tanaman cabe secara teratur, terutama saat cuaca panas dan kering. Hindari penyiraman berlebihan yang dapat menyebabkan busuk akar.

b. Pemupukan: Berikan pupuk organik atau anorganik secara berkala untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman. Pupuk yang kaya nitrogen akan membantu pertumbuhan daun, sedangkan pupuk yang kaya fosfor dan kalium akan mendukung pembentukan buah.

c. Penyiangan: Singkirkan gulma yang tumbuh di sekitar tanaman cabe untuk mencegah persaingan nutrisi dan penyakit.

d. Pengendalian Hama dan Penyakit: Amati tanaman secara teratur untuk mendeteksi tanda-tanda hama atau penyakit. Gunakan pestisida atau fungisida alami jika diperlukan.

5. Panen

Cabe biasanya siap dipanen sekitar 2-3 bulan setelah tanam. Panen cabe saat buah sudah berwarna merah atau hijau tua, tergantung varietasnya. Gunakan gunting atau pisau tajam untuk memotong tangkai buah.

Tips Tambahan

  • Gunakan polybag berwarna terang untuk memantulkan sinar matahari dan menjaga suhu tanah tetap sejuk.
  • Letakkan polybag di tempat yang mendapat sinar matahari penuh selama minimal 6 jam per hari.
  • Lindungi tanaman dari angin kencang dengan memasang penyangga atau menanam tanaman peneduh di sekitarnya.
  • Lakukan rotasi tanaman secara teratur untuk mencegah penumpukan penyakit di tanah.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menikmati hasil panen cabe yang melimpah dan berkualitas tinggi dari kebun rumah Anda sendiri.

Itulah pembahasan tuntas mengenai berkebun di rumah cara menanam cabe di polybag dengan benar dalam berkebun, tanaman cabe yang saya berikan Jangan ragu untuk mencari tahu lebih lanjut tentang topik ini tetap semangat belajar dan jaga kebugaran fisik. Sebarkan manfaat ini kepada orang-orang terdekat. terima kasih atas perhatian Anda.

Special Ads
© Copyright 2024 - Agronesia.net – Portal Informasi Agro Indonesia Terkini dan Terpercaya
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads